Hubungan kenegaraan antara Indonesia dan Malaysia saat ini sedang tidak harmonis. Kecaman demi kecaman terus dilontarkan kedua pihak.
- ALASAN kenapa PEMERINTAH masih mikir-mikir dulu kalo mau berperang dengan MALAYSIA akan Bocah Kacau ulas dibawah ini, dan bagaimana pula caranya Indonesia Menundukkan Malaysia???
MARI KITA BAHASSSS......
Mari kita ngobrol sedikit tentang sejarah Malaysia, dan kenapa negara-negara sekutu Inggris ikut membantu BERPERANG apabila Malaysia terlibat perang dengan INDONESIA.
MALAYSIA sebenarnya adalah negara "PERSEMAKMURAN" yang artinya : Suatu persatuan secara sukarela yang melibatkan negara-negara berdaulat yang didirikan atau pernah dijajah oleh pihak Britania Raya (Inggris).
Artinya Malaysia merupakan Negara yang masyarakatnya secara sukarela menjadi Jajahan Inggris dan INGAT Malaysia pun tidak pernah MERDEKA dan bisa dibilang masih dijajah Inggris itupun SUKARELA. "Malaysia Ibarat negara BONEKA imperialis milik Inggris" (Kata" Bung Karno)
Kesukarelaan Malaysia dijajah oleh inggris menurut Bocah Kacau ibarat "MENUKAR DARAH DENGAN TANAH" yang artinya Masyarakat Malaya takut menumpahkan Darah Pejuangnya untuk membela tanahnya sendiri, dengan menyerahkan secara sukarela sebagai bentuk negara persemakmuran milik Inggris.
Kemerdekaan aja NGEMIS dari Inggris, gimana mau punya PAHLAWAN KEMERDEKAAN?. Malaysia tidak punya pahlawan, tidak punya tokoh pejuang kemerdekaan. Bangsa Malaysia tidak punya pengalaman perang karena kemerdekaannya pun bukan hasil perjuangan, tapi pemberian, atas belas kasihan penjajah Inggris.
Bahkan saking gak punya pahlawan kemerdekaan, mereka menjadikan pahlawan Indonesia sebagai pahlawan Negara Malaysia.Mohammad Natsir, seorang pahlawan nasional Indonesia Diakui Sebagai Pahlawan Nasional di Malaysia, saking gak punya pahlawan nasional buat diakui.. ckckck :o
Mungkinkah selama ini Malaysia iri dengan Indonesia yang negara MERDEKA??? hahaahaaa...
Dalam Negara' Persemakmuran terdapat suatu perjanjian antara Malaysia dengan Inggris yang disepakati di London pada 9 Juli 1963 sebagai bukti bahwa Malaysia merupakan negara dibawah kepemimpinan Inggris hingga 999 tahun mendatang sejak perjanjian tersebut disepakati,,
Malaysia juga bergabung dengan FPDA (Five Power Defense Agreement) adalah aliansi lima negara antara lain Malaysia, Australia, Inggris, Selandia Baru, dan Singapura. Dalam draf perjanjian kelima Negara tersebut, kabarnya tertuang perjanjian pertahanan bersama. Jadi, jika satu dari lima negara tersebut terlibat PERANG, maka hal tersebut berlaku juga bagi anggota FPDA lainnya.
GAWATNYA lagi Berdasarkan info yang beredar, jika Indonesia akhirnya menyatakan perang terhadap Malaysia, beberapa negara seperti Inggris dan Australia akan membela Malaysia. Sebab, Malaysia tergabung dalam (FPDA).
Tak hanya sampai di situ, jika memang hal terburuk INDONESIA harus BERHADAPAN dengan anggota FPDA, maka Indonesia juga akan berhadapan dengan North Atlantic Treaty Organization (NATO). Sebab, perjanjian semacam itu juga terjadi di NATO. Dan Inggris sebagai salah satu anggota NATO.
Artinya, jika memang Indonesia berperang dengan Malaysia, maka ada kemungkinan Indonesia juga akan berhadapan dengan negara-negara FPDA dan NATO.
Menurut Pengamat Hubungan Internasional bapak Syamsul Hadi, “Isu ini memang mudah dikait-kaitkan dengan hal apapun. Saya pikir, negara-negara tersebut akan tetap mengedepankan diplomasi, jika berhadapan dengan Indonesia. Karena, Indonesia adalah pusatnya ASEAN.” (1/9/2010-OkeZone.com.)
OOhh Tuhaann seandainya BUNG KARNO bangkit dari Kubur!!!!
karena hanya dia yang berani menyatakan GANYANG MALAYSIA!!
- BAGAIMANA CARANYA MENUMBANGKAN MALAYSIYA BILA TETAP NEKO-NEKO DENGAN INDONESIA?????
BOCAH KACAU tidak bermaksud memprovokasi,, tapi ini sekedar pemahaman, pikir, dan terapkan sendiri bila mampu...
sebenarnya penyebab BURUKNYA HUBUNGAN antara Indonesia dan Malaysia tak lepas dari campur tangan partai UMNO....
PARTAI APAKAH ITU????
Sebelumnya....
Tahu kan kabar Mantan Presiden kita BJ. Habibie dihina oleh salah satu Politikus Malaysia???
Yaa dia adalah Zainuddin Maidin dari Partai UMNO yang merupakan mantan Mentri Penerangan Malaysia yang sedang mencalonkan diri sebagai PM Malaysia mendatang...
Sebenarnya Malaysia kini sedang mengalami ketidaksetabilan Politik,, mengapa demikian???
Malaysia dibawahi oleh Partai Politik yang bernama UMNO yang merupakan partai PALING BERKUASA di Malaysia......
Selain itu muncul Partai lain yang disebut Partai Keadilan Rakyat Malaysia (PKR) partai ini mengusung Demokrasi dan Hak Masyarakat....
Ceritanya gini... B.J. Habibie di undang oleh UNIVERSITAS SELANGOR atas undangan Anwar Ibrahim untuk berbagi pengalaman dan pemikirannya dalam melaksanakan kerja-kerja reformasi negeri serta memperbaiki proses PENDEMOKRASIAN.
ANWAR IBRAHIM sendiri, adalah pemimpin oposisi Partai Keadilan Rakyat Malaysia (PKR). Tentu kedatangan mantan presiden kita itu tak ''disukai'' elite UMNO, meski Habibie tak memiliki agenda politik. Namun karena yang mengundang Anwar, kehadirannya itu tetap dianggap berbau politik, ditafsirkan mendelegitimasi UMNO.
Entah kenapa... Ini menurut pemikiran Penulis Bocah Kacau lhoo yaa... Mungkin Universitas Selangor yang mengundang BJ Habibie untuk memberikan ceramah mengenai DEMOKRASI DAN PERUBAHAN di depan para mahasiswa, kaum cendekiawan, dan tokoh politik, membuat atau menimbulkan kekhawatiran bagi pihak Partai UMNO yang berkuasa di Malaysia.
Yaaaa... Partai UMNO yang Berkuasa di Malaysia ituu... Mereka khawatir bahwa gelombang tuntutan rakyat untuk PERUBAHAN akan segera menghantam mereka. Inspirasi dari tokoh seperti BJ Habibie tentu akan mempunyai peranan dalam keinginan publik Malaysia untuk PERUBAHAN POLITIK.
Ingat Malaysia negara yang belum merdeka?... YaaAAA...
INI KESEMPATAN EMAS!!! Buat Indonesia mendoktrin pemikiran-pemikiran DEMOKRASI ke masyarakat MALAYSIA
kenapa??
AGAR Malaysia akan mengalami CHAOS (kekacauan) di Masyarakatnya sendiri, atau bahkan kalau perlu dapat menimbulkan PERANG SAUDARA DI NEGARA SENDIRI karena saat ini Malaysia mengusung masing-masing Sistem Politik yang SALING BERTOLAK BELAKANG dan BERALIRAN KERAS salah satunya...
Taktik yang KEJAM memang,, namun EFEKTIF....
"Daripada bersusah payah mengusap DARAH, lebih baik mengusap KERINGAT" artinya daripada berperang darah melawan Malaysia-FDPA-NATO lebih baik mengusap keringat menanamkan DOKTRIN Demokrasi dan kebebasan Hak ke Malaysia agar sistem Politiknya BERUBAH!!
BISA SAJA OTOMATIS MASYARAKAT MALAYSIA MENUNTUT KEMERDEKAAN LEPAS SEBAGAI NEGARA BONEKA DAN PERSEMAKMURAN DARI INGGRIS, DAN BERGABUNG DENGAN INDONESIA...
KITA KANN SERUMPUN?? DAMAAII DOONGG!!...
Hahahaahaaa.... !!!